Ma.Sabak, otodanews.com – Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto memimpin Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 Tahun 2024 di Lapangan Kantor Bupati Tanjung Jabung Timur, pada Sabtu (17/08/2024) pagi.
Pada upacara tahun ini, Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto didamping Wakil Bupati Tanjung Jabung Timur Roby Nahliyansyah bersama Sekda Safril S.IP serta Kapolres, OPD dan yang lainnya.
Sebelum upacara dimulai, prosesi kirab duplikat bendera pusaka Sang Merah Putih dan Naskah Teks Proklamasi dilakukan dari ruang penyimpanan menuju meja dan mimbar kehormatan oleh Purna Paskibraka Duta Pancasila 2023.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur Mahrup, membacakan Naskah Proklamasi. Setelah itu, Bupati Tanjab Timur selaku inspektur upacara memimpin penghormatan untuk mengheningkan cipta.
Kemudian, Tim Paskibraka Nusantara Baru, yang merupakan bagian dari 76 anggota Paskibraka 2024, dengan khidmat menjalankan tugas pengibaran bendera Sang Merah Putih.
Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto ketika diwawancarai dari wartawan Tabloid Umum Otoda Post mengatakan, dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia, terlebih dahulu mengucapkan dirgahayu RI ke-79 semoga Indonesia semakin jaya.
“Hari ini upacara kami yang terakhir dan ini yang mampu kami persembahkan bagi masyarakat Kabupaten Tanjung Jabung Timur”.Kata Bupati Romi Hariyanto.
Terlebih lagi sampai hari ini masih banyak pembangunan yang belum terlaksana,”Saya juga mohon maaf kepada masyarakat Tanjung Jabung Timur dan ada harapan masyarakat hari ini belum terlaksana atau belum terjawab, mudah mudahan dengan estafet kepemimpinan keinginan masyarakat dapat terwujud.
Sekretaris Daerah Tanjab Timur Safril S.IP ketika dikonfirmasi mengatakan, berkat pelaksanaan secara matang maka Hari Ulang Tahun RI ke- 79 berjalan dengan lancar dan beberapa rangkaian kegiatan mulai dari Rapat Paripurna Istimewa DPRD Tanjung Jabung Timur, mendengarkan pidato kenegaraan dan penyampaian nota keuangan 2025, kemudian dilanjutkan dengan pengukuhan Pengibar Bendera Pusaka di rumah dinas Bupati Tanjung Jabung Timur.
Dikatakan Sekda Safril, termasuk penurunan bendera dan penaburan bunga di Sungai Batanghari dan Insya Allah semua berjalan sukses.
Kenapa penaburan di Sungai Batanghari, kata Sekda, karena saat ini terkait makam pahlawan yang belum dibenahi, “Kita sudah menyiapkan lahan sebanyak 2 Hektar. Namun kriteria pahlawan untuk Kabupaten Tanjung Jabung Timur belum ada” Tandasnya.
Setelah selesai upacara pengibaran bendera, Bupati Romi Hariyanto memberikan tanda jasa penghargaan kepada yang sudah mengabdi sepuluh tahun, dua puluh tahun dan tigah puluh tahun.(Regar)
Discussion about this post