Jambi, otodanews.com – Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jambi melaksanakan Pembukaan Konferensi Wilayah KE-XII dengan mengusung tema “Meneguhkan Khidmah Nadhlatul Ulama untuk Kemandirian dan Kemaslahatan Umat, Bangsa Dan Negara”, pada hari Rabu, 19 November 2025 bertempat di Muara Bulian Room Wiltop Hotel Jambi.
Kapolda Jambi Irjen Pol. Krisno H. Siregar, S.I.K., M.H.turut hadir dalam Pembukaan Konferensi Wilayah ke-XII Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jambi.
Dalam sambutan Ketua PWNU Provinsi Jambi H.M.Iskandar Nasution SH, M.Si dalam Pembukaan Konferensi Wilayah KE-XII Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Jambi menjelaskan, pengurus PWNU Provinsi Jambi periode ini akan berakhir pada tanggal 23 November 2025 oleh karena itu kami mewakili pengurus memohon maaf apabila banyak kekurangan selama masa kepengurusan kami dan semoga kegiatan hari ini berjalan lancar dan sukses sampai dengan terbentuknya kepengurusan yang baru”. Katanya.
Iskandar Nasution berharap, Konferwil ke-XII PW NU Provinsi Jambi dapat berjalan lancar, sukses dan hikmat sampai selesainya pemilihan kepengurusan PW NU Provinsi Jambi masa khidmat 2025-2030.
Rois Syuriah PWNU Provinsi Jambi K.H.M.Ishak, HT ikut memberikan sambutan dengan menyatakan,
kepengurusan periode 2020 – 2025 selalu solid baik didalam maupun dengan unsur forkopimda di Provinsi Jambi.
Asisten I Arief Munandar mewakili Gubernur Jambi menyampaikan permohonan maaf dari bapak Gubernur karena tidak bisa hadir pada sore hari ini dikarenakan sedang ada kegiatan, Konferensi Wilayah menjadi momentum strategis untuk merumuskan langkah-langkah penting Nahdlatul Ulama dalam memperkuat peran kebangsaan, keumatan, dan kemanusiaan;
Pemerintah Provinsi Jambi berharap, Konferensi Wilayah NU ini, dapat melahirkan rumusan-rumusan yang mampu menjawab tantangan zaman. Pesantren-pesantren NU telah menjadi pilar penting pendidikan karakter dan akhlak, dengan kolaborasi dan sinergi, kita dapat memperkuat percepatan pelaksanaan program nasional tersebut dan juga program pemerintah daerah untuk kemaslahatan umat dan kesejahteraan masyarakat.
Lebih jauh lagi, NU memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga harmoni sosial. Di tengah dunia yang banyak dipenuhi ketegangan, polarisasi, dan godaan ekstremisme, NU selama ini menjadi benteng yang kokoh dalam merawat inklusivitas dan toleransi
Pemerintah Provinsi Jambi terus mendukung kegiatan dakwah moderat dan program literasi keagamaan yang selama ini menjadi ciri khas NU, agar masyarakat tetap hidup dalam suasana damai, saling menghormati, dan saling menjaga satu sama lain.
Pengurus PBNU yang diwakili Wakil Bendahara Pengurus Besar NU Dr.Faisal Ali Hasyim, SE, M.Si, CA, CSEP juga menyampaikan permohonan maaf dari Ketua PBNU yang tidak bisa menghadiri kegiatan Konferwil XII PWNU Provinsi Jambi
Faisal mengatakan, didalam pelaksanaan Konferwil tentunya harus menghasilkan program yang dapat menjawab tantangan di era digital semakin berkembang. Dampak dari perkembangan juga memunculkan hal-hal baru dibidang lain yang tentunya tantangan bagi para pengurus NU.
Lebih jauh Faisal mengatakan, kolaborasi antara NU dengan stakeholder sangatlah penting dalam menjalankan program serta menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif. Semoga didalam Konferwil ini bisa menghasilkan gagasan – gagasan baru yang dapat berdampak bagi masyarakat.
Selain Kapolda Jambi juga turut hadir beberapa tokoh penting dalam kegiatan tersebut diantaranya :
Danrem 042/Gapu diwakili Kabintalrem 042/Gapu Kapten Inf. Akhmad Suhadi, Dirbinmas Polda Jambi Kombes Pol. Henky Poerwanto, S.I.K., M.M, Wadir Intelkam Polda Jambi AKBP Syafii Bagus Santoso, S.I.K., M.H, Kakanwil Kemenag Provinsi Jambi Dr. H. Mahbub Daryanto, M.Pd.I, Ketua PW GP Ansor Provinsi Jambi H. Habibi, S.Sos. Mustasyar PWNU Jambi, Pengurus PWNU Provinsi Jambi, Peserta kegiatan dan tamu undangan.(Regar)
Discussion about this post