Ma.Sabak, otodanews.com – Bawaslu Tanjung Jabung Timur Menggelar Rapat Koordinasi dan MoU dengan Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas), bertempat di Hotel Ratu Muara Sabak, 11/12/23.
Bawaslu Tanjab Timur mengambil tema yaitu, Penguatan Mitra Pengawas Pemilu Berbasis Organisasi dan Masyarakat pada Pemilu 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan dan pendidikan pemilu kepada Pimpinan Ormas dan OKP khususnya pentingnya partisipasi pengawasan pemilu 2024.
Nurdin, SE dari pengurus Bawaslu Tanjab Timur dalam pembukaan beliau mengabsen seluruh peserta dari Ormas Keagamaan dan Organisasi kemasyarakatan sambil memaparkan dan menyampaikan pentingnya peran ormas dalam mengawasi penyelenggaraan pemilu 2024, dikarenakan terbatasnya kemampuan dan kapasitas lembaga pengawas.
Tarmuzi, S.Pdi selaku Ketua Bawaslu Tanjab Timur mengatakan bahwa Bawaslu adalah satu-satunya lembaga penyelenggara pemilu yang berwenang untuk melakukan pencegahan dan penindakan pelanggaran, kewenangan yang luar biasa ini harus kita kolaborasikan agar proses penyelenggaraan pemilu berlangsung demokratis, luber serta jurdil,”ungkapnya.
Tarmuzi mengatakan dalam acara Rakor ini peserta sekitar 107 orang yang terdiri dari Ormas, OKP dan Para Ketua Organisasi Wartawan serta perwakilan dari, Kejaksaan, Polres, TNI dan sekretariat Bawaslu. Juga mengatakan bahwa saat ini tahapan pemilu 2024 terus berjalan dan meminta semua OKP, Ormas dan para Wartawan turut serta untuk melakukan pengawasan terhadap peserta pemilu,”harapnya
Nurdin, SE Komisioner Bawaslu juga mengatakan keterlibatan aktif Ormas dan OKP dalam proses demokrasi sangat diharapkan dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran pemilu 2023 di kabupaten Tanjung Jabung Timur,”harapnya
Kolaborasi pengawasan pemilu ini akan menjadi awal yang baik demi terciptanya proses dan hasil pemilu yang bermartabat,”kata Nurdin, SE
Dalam acara tersebut juga dideklarasikan ayo awasi bersama pemilu 2024 yang diikuti oleh Ormas dan OKP (Regar)
Discussion about this post