
Ma.Bulian, otodanews.com – Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief didamping istri Zulva Fadhil selaku Ayah Bunda asuh tangguh menyerahkan bantuan dalam rangka pilot project peduli stunting kepada keluarga yang terindikasi stunting di wilayah Kabupaten Batanghari.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Putut Riyatno Kepala Perwakilan BKKBN Jambi, Kepala Dinas DPPKBP3A, Wakil Ketua TP PKK Batang Hari, dan para penerima bantuan stunting, serta para tamu undangan lainnya di ruang kaca rumah dinas Bupati Batanghari, pada Kamis (12/10/23).
Dalam kata sambutannya Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief mengatakan bahwa bapak – ibu yang anaknya terindikasi stunting jangan berkecil hati dan mengeluh, karena Pemerintah akan bersama – sama untuk mengatasinya.
“Kita sama – sama paham bahwa anak merupakan generasi penerus yang juga merupakan amanah dari tuhan untuk kita didik bersama – sama,” ujar bupati Batanghari.
Fadhil menerangkan dalam mengantisipasi stunting sejak dini, Pemerintah Kabupaten juga telah berkolaborasi dengan Kementrian Agama (Kemenag) agar memberikan pengetahuan tentang cara memberikan asupan yang pas selama masa kehamilan.
“Kita juga bekerja sama dengan Kemenag untuk memberikan pengetahuan kepada orang yang mau menikah dalam menjaga asupan selama proses kehamilan,” Sambungnya.
Bupati Batanghari menambahkan bahwa faktor ekonomi menjadi salah satu penyebab dasar terjadinya stunting dan juga menjadi pembawa akibat atau dampak jangka panjang dari kondisi stunting serta kurangnya gizi pada anak.
”Nanti juga Insya Allah ekonomi dari keluarga yang anaknya terindikasi stunting ini akan kita bantu dorong, kalau dia punya sawah, sawahnya akan kita bantu dorong, kalau dia punya keahlian bakat menjahit, menjahitnya yang akan kita dorong,” ujar bupati Batanghari tersebut.
Ditempat yang sama, Kepala Perwakilan BKKBN Jambi Putut Riyatno menerangkan bahwa data per Februari sampai dengan September ini. Angka bayi pendek di Kabupaten Batanghari mengalami penurunan cukup signifikan.
“Kami harap sampai Desember bisa turun, sehingga Kabupaten Batanghari ditahun 2023 bisa turun. Tentu dengan kerja keras seluruh instansi dan sektor. Semoga bisa diturunkan stunting,” ujarnya.(Feni)
Discussion about this post