Kerinci, ON-Aliansi peduli Rawang mengadakan audiensi tentang isu atau berita yang menyebar di kalangan masyarakat. Sesuai dengan surat yang telah di berikan kepada pihak kecamatan dan telah diterima pada hari pertemuan Selasa jam 14.00 WIB.
Audiensi berjalan sesuai aturan protokol kesehatan, selain itu audiensi ini juga di hadiri oleh pihak Kapolsek sebagai mediator dalam audiensi.
Dalam audiensi ini seluruh mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam aliansi peduli Rawang, membawa beberapa tuntutan untuk di bawa ke audiensi yaitu :
- Ingin mempertanyakan kinerja camat Hamparan Rawang dalam masa jabatan beliau
- Permasalahan pelayanan publik yang kurang memadai,
- Permasalahan internal kantor kecamatan Hamparan Rawang
- Menuntut dan meminta penjelasan mengenai pencabutan air dan WiFi di kantor kecamatan hamparan Rawang, dan banyak tuntutan lainnya lagi.
Sayang nya, audiensi yg di lakukan oleh aliansi peduli Rawang, tidak di hadiri oleh camat langsung, dalam hal ini Camat telah di hubungi oleh sekcam, dan pihak staf, bahkan Kapolsek pun telah menghubungi beliau namun tidak di angkat atau di respon sama sekali.
Mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam aliansi peduli Rawang menarik kesimpulan bahwasanya pak camat menolak untuk melakukan audiensi dengan pihak pemuda dan mahasiswa.
“Jika bisa diselesaikan secara baik, secara diskusi, bagi saya itu lebih baik, kalau pak camat seperti ini, dan bahkan menolak untuk hadir dalam audiensi, maka mahasiswa dan pemuda yg tergabung dalam aliansi peduli Rawang akan melanjutkan dengan gerakan selanjutnya.” Ujar Akram pemuda yg tergabung dalam aliansi ini.(Rendi)
Discussion about this post