Ma.Sabak, otodanews.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanjung Jabung Timur Sapril, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan instansi terkait, mengadakan Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Apel tersebut merupakan bagian dari Gerakan Pangan Murah (GPM) yang melibatkan dinas-dinas terkait atas urusan pangan di 38 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Hal Ini dilakukan sebagai dukungan terhadap Program Stabilitas Harga Pangan (PSHP) yang dicanangkan oleh Badan Pangan Nasional.
Kegiatan dilaksanakan secara hybrid, baik secara daring maupun tatap muka, untuk memastikan partisipasi luas dari berbagai pihak terkait, dengan menggunakan platform virtual Zoom Meeting di Halaman Kantor Bersama Bukit Benderang Kabupaten Tanjab Timur, Senin (01/04/2024).
Apel serupa juga dilaksanakan di Pemerintah Pusat, tepatnya di Komplek Gudang Bulog DKI Jakarta, yang dihadiri oleh Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Kepala Badan Pangan Nasional, Irjen Kemendagri, dan Direktur Utama Bulog Bayu Krisnamurthi.
Sekda Tanjab Timur, Sapril, menjelaskan bahwa, Gerakan Pangan Murah akan dilaksanakan serentak di 38 Provinsi dan 514 Kabupaten/Kota di seluruh Indonesia hingga tanggal 9 April 2024 mendatang.
“Hal ini bertujuan untuk memastikan pasokan dan harga pangan tetap terjaga dengan baik menjelang perayaan Idul Fitri 1445 Hijriyah,” tutur Sekda.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Fajar Alamsyah, menjelaskan bahwa operasi pasar akan terus berlanjut.
Rencananya, pada hari Rabu, operasi pasar akan dilaksanakan di dua lokasi, yakni di Desa Lambur Dua, Kecamatan Sabak Timur, dan Desa Sidomukti, Kecamatan Dendang.
“Operasi pasar berikutnya akan dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur pada hari Rabu, 03 April 2024, melalui tim satgas pangan, di dua titik lokasi Desa Lambur Dua dan Desa Sidomukti,” jelas Kadis Alamsyah.(Regar)
Discussion about this post