Bangko, otodanews.com – Wabup Merangin H A Khafid Moein kembali memimpin penertiban para pedagang di Pasar Baru Bangko. Di pasar itu wabup menemukan kandang ayam tanpa izin yang dibangun permanen di tengah pasar. Selasa (15/4).
Di kandang ayam yang di sekitarnya dijadikan tempat berjualan ayam potong tersebut, sampah dari bulu-bulu ayam berserakan ke mana-mana. Bahkan karena sampah bulu ayam tersebut, got aliran air jadi tersumbat.
‘’Beruntung got yang mampet ini sudah dibersihkan Dinas LH Merangin, bayangkan kalau air dari limbah ayam itu tergenang tentu baunya menjadi minta ampun, mengganggu aktivitas pasar,’’ujar Wabup.
Selain itu karena berdasarkan pantauan UPTD Pasar, lokasi kandang ayam itu selalu menjadi titik permasalahan sampah dan bangunan kandang ayam itu tidak mampunyai izin, disarankan wabup pemiliknya untuk segera dibongkar.
H A Khafid Moein minta kepada para pedagang ayam potong di Pasar Baru, untuk tidak membuat kerangkeng kandang ayam permanen untuk singgah ayam sebelum dipotong, cukup menggunakan keranjang ayam yang bisa dipindahkan.
Menurut wabup kandang ayam permanen itu membuat sempit kondisi pasar, tapi jika menggunakan keranjang dan selesai berjualan keranjang itu dibawa pulang, kondisi pasar akan semakin lapang dan terlihat bersih.
Pada pemertiban itu, H A Khafid Moein minta maaf kepada para pedagang atas ketidaknyamanan dalam penertiban Pasar Baru itu. Tujuan penertiban agar Pasar Baru dan lingkungannya menjadi bersih tertata rapi dan nyaman dikunjungi.
Tanpak hadir mendampingi wabup pada penertiban itu, Kadis Koperindag Merangin Dadang, para anggota UPTD Pasar Baru dan sejumlah anggota Satpol PP yang terlibat pada penertiban. (Hamzah/Teguh/kominfo)
Discussion about this post