Ma.Sabak, ON-Bupati Tanjung Jabung Timur H.Romi Haryanto, mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) dan Tim Percepatan Perluasaan Digitalisasi Daerah atau yang disebut (TP2DD), Kegiatan tersebut di laksanakan di Aula Kantor Bupati Tanjung Jabung Timur. Kamis (25/3/21).
Hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Jambi di Wakili Asisten I Provinsi Jambi Drs H. Afanisaruddin Kepala Bank Indonesia Aura Pandu Irawan, kepala OJK jambi Ndang Mulyadi, kepala OPD pemkab Tanjab Timur serta tamu undangan.
Dalam sambutannya kepala Bank Indonesia provinsi Jambi Aura Pandu Irawan memaparkan, percepatan akses keuangan daerah merupakan salah satu bagian dari program inklusi keuangan nasional yang digagas oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dengan demikian Bank Indonesia bekerjasama dengan OJK akan mewujudkan pembayaran yang lancar dan efisien maka Bank Indonesia akan mencanangkan gerakan Nasional Non Tunai, salah satu programnya prioritas adalah Elektronikpikasi Transaksi Keuangan pemerintah daerah, mudah mudahan program ini dapat memberi Kontribusi dalam peningkatan ekonomi melalui Transparansi kesehatan fiscal dan efisiensi ekonomi untuk mencapai impulsif keuangan di Indonesia.
Berkaitan dengan Ini Kementerian Dalam Negeri telah mempercepat Implementasi Elektronikpikasi transaksi keuangan pemda diawali dengan langkah dan pembenahan Regulasi serta pengembangan Infrastruktur untuk pembenahan migrasi dari pembayaran yang sifatnya Tunai menjadi Non Tunai.ucapnya.
Begitu juga yang di sampaikan ketua OJK Endang Mulyadi menjelaskan. OJK yang berdiri pada tahun 2011 yang tugas mengatur dan mengawasi Industri jasa keuangan dan juga melindungi konsumen jasa keuangan dan masyarakat.
Kepala OJK berterima kasih kepada Bupati H Romi Haryanto proaktif untuk membentuk TPAKD dan TP2DD, ia menjelaskan kabupaten Tanjung Jabung Timur adalah kabupaten yang kedua yang berinisiatif untuk mendirikan TPAKD
Dengan terbentuknya Tim TPAKD dan stakeholder yang ada, kita berharap perekonomian kita akan bangkit, mari kita bekerja bersama agar masyarakat kita bisa keluar dari kemiskinan, kepala OJK mengharap jadikan tim ini akan menjadi forum kordinasi berbagai macam pihak kepentingan, jadi disaat pandemi ini kita harus memikirkan masyarakat kita yang ada seperti di pedesaan dan lain sebagainya.
Tugas TPAKD juga melakukan koordinasi di antara OPD serta stakeholders terkait guna menjamin perluasan akses keuangan di daerah.
Program percepatan akses keuangan daerah, yang merupakan forum koordinasi antar instansi dan stakeholders dalam rangka mengakselerasi pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan, diharapkan mampu mendorong ketersediaan akses keuangan yang seluas-luasnya kepada masyarakat. Terutama untuk memasarkan serta menyediakan produk layanan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan UMKM.
Serta mendorong lembaga jasa keuangan untuk meningkatkan peran serta dalam pembangunan ekonomi. Sekaligus mendorong pengoptimalan potensi sumber dana untuk mengembangkan UMKM dan pembiayaan pembangunan sektor prioritas.tuturnya.
Terlebih, menurut Endang Mulyadi ketersediaan akses terhadap produk dan layanan jasa keuangan merupakan hak dasar bagi seluruh masyarakat dan menjadi penting dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat.ucapnya.
Dalam sambutannya Bupati H Romi Haryanto mengatakan saat ini kabupaten Tanjung Jabung Timur sudah memiliki asuransi Untuk perikanan dan pertanian melalui Jasindo, Romi berharap Jasindo Agar membuka Kantor cabangnya di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Kalau tidak buka jangan salahkan kami kalau ada asuransi lain yang masuk. Candanya.
Bupati meminta tim percepatan akses keuangan daerah dan tim percepatan perluasan digitalisasi daerah kabupaten Tanjung Jabung timur bisa berkiprah dalam memajukan edukasi dan literasi kepada masyarakat mengenai transaksi keuangan.
“Dengan adanya tim percepatan akses keuangan daerah dan tim percepatan perluasan digitalisasi daerah ini diharapkan bisa menggiatkan kembali kegiatan ekonomi produktif melalui upaya peningkatan UMKM, pertanian dan kegiatan lainnya di tengah Pandemi Covid-19,” ujarnya.
Diakhir kegiatan, Bupati Romi beserta OJK menyerahkan bantuan KUR bagi para UMKM, Petani maupun siswa yang tergolong kurang mampu.(MS).
Discussion about this post