Jambi, ON-Ketua PWI HR.Ridwan Agus Depati (HRA) berikan saran kepada mahasiswa Jambi asal Kerinci agar peduli terhadap lingkungan, khususnya kelestarian alam hutan Taman Nasional Kerinci Sebelat (TNKS) sebagai paru paru dunia.
Hal itu dikatakannya ketika menerima kunjungan shilaturrahmi Pengurus Himpunan Mahasiswa Sakti Alam Kerinci (HIMSAK) Provinsi Jambi yang disambut Ketua HR Ridwan Agus, Sekretaris Hery FR, Wakil Ketua Amrizal dan Arwani, bertempat dikantor PWI Jalan Jakarta Ujung Kota Baru Jambi, 25/3/2021.
ArtikelTerkait
Melalui kiprah mahasiswa tersebut diharapkan kedepan akan lahir calon pemimpin yang cerdas, peduli dan berintegritas.
Sebagai salah seorang tokoh masyarakat Kerinci, HRA minta mahasiswa Jambi asal Kerinci menunjukkan kiprahnya sebagai Agen Of Change dan setia pada Tridharma Perguruan Tinggi.
“TNKS ini artinya milik dunia lho, bukan main main. Kita harus menjaga dan melestarikannya, tapi kita juga pikirkan kontrubusinya untuk masyarakat Kerinci apa,” ungkap Ridwan Agus, yang juga sebagai sesepuh tokoh adat Kerinci.
Bahkan Ridwan Agus, mengingatkan supaya mahasiswa lebih kritis dengan adanya mega proyek sekarang sedang dibangun di Kerinci terhadap dampak lingkungan dan potensi sumber daya alam yang ada di daerah itu.
Seperti diketahui alam Kerinci selain memiliki panorama alam yang indah, juga terdapat kandungan gas alam dan emas.
Menurut Ridwan Agus, yang pernah studi banding ke negara Korea ini, tidak salah mahasiswa sebagai ‘agen of change’ memberikan masukan kepada pemerintah daerah demi kemajuan pembangunan Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, baik masalah dunia pariwisatanya, budaya, maupun lingkungan dan sebagainya.
“Kita rangkul semua baik para ulama, tokoh adat, pemerintah dan pihak swasta, pokoknya semua lapisan masyarakat termasuk kalangan akademisi seperti para mahasiswa,” ujarnya.(MS)
Discussion about this post